BATULICIN – Sebanyak 167 atlet pelajar Kabupaten Tanah Bumbu resmi dilepas oleh Bupati H. Andi Rudi Latif, S.Sos untuk mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) tingkat Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) tahun 2025 yang akan digelar di Banjarmasin.
Pelepasan kontingen dilakukan di Pendopo Serambi Madinah pada Selasa (13/5/2025), didampingi Pj Sekda, Wakil Ketua I DPRD Tanah Bumbu, Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar), serta pengurus KONI dan para pelatih.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa keikutsertaan Tanah Bumbu dalam ajang POPDA merupakan bagian dari pembinaan dan pengembangan olahraga pendidikan yang memperhatikan potensi, bakat, dan minat peserta didik, baik melalui kegiatan intra maupun ekstrakurikuler.
“Atas nama Pemerintah Daerah, saya menyambut baik dan merasa gembira dengan pelaksanaan pelepasan kontingen POPDA ini. Ini merupakan bukti komitmen kita dalam mendorong kemajuan dunia olahraga pelajar di Tanah Bumbu,” ujar Bupati.
Bupati juga memberikan apresiasi kepada jajaran Disbudporapar, pengurus KONI, dan seluruh pelatih yang telah bekerja keras dalam mendidik serta mempersiapkan para atlet pelajar untuk bertanding di tingkat provinsi.
Ia berharap melalui ajang POPDA ini, akan lahir lebih banyak atlet muda berbakat yang nantinya mampu mengharumkan nama Tanah Bumbu di kancah lebih tinggi.
“Selamat kepada para atlet terpilih yang merupakan putra-putri terbaik daerah. Dengan mengucapkan ‘Bismillahirrahmanirrahim’, saya nyatakan Kontingen POPDA Tanah Bumbu tahun 2025 resmi dilepas,” ucap Bupati.
“Mari kita BerAKSI menuju Tanah Bumbu yang Maju, Makmur, dan Beradab,” pungkasnya.
Ajang POPDA Kalsel 2025 akan digelar pada 15–22 Mei 2025. Kontingen Tanah Bumbu akan berpartisipasi dalam 10 cabang olahraga (cabor), yaitu:
- Karate: 15 atlet
- Atletik: 14 atlet
- Dayung: 26 atlet
- Gulat: 2 atlet
- Judo: 4 atlet
- Menembak: 5 atlet
- Panahan: 17 atlet
- Panjat Tebing: 5 atlet
- Renang: 1 atlet
- Taekwondo: 15 atlet
Selain atlet, kontingen ini juga diperkuat oleh 20 pelatih, 34 orang official, dan 9 tenaga medis.