KH Fakhruddin Nur Berikan Ceramah di Majelis Lailatul Jumat Tanah Bumbu

tanbuinformasi

BATULICIN – Masjid Darul Azhar di Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, menjadi saksi kehadiran ratusan jamaah pada Kamis (2/1/2025) dalam rangka Majelis Lailatul Jumat yang rutin diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu. Acara yang dimulai pukul 18.00 WITA ini diawali dengan salat Magrib berjamaah.

Majelis kali ini menghadirkan KH Fakhruddin Nur, seorang penceramah kondang dari Kuala Tungkal, Jambi. Dalam ceramahnya, KH Fakhruddin mengajak jamaah untuk senantiasa bersyukur dan menghindari perasaan sedih berlebihan yang dapat memicu dengki.

“Sehebat apa pun kita, takdir Allah SWT tak dapat dihindari. Apa yang bukan milik kita takkan pernah menjadi milik kita, sebaliknya, apa yang menjadi hak kita pasti akan sampai kepada kita,” ungkapnya.

KH Fakhruddin menekankan pentingnya memperbanyak rasa syukur, berdoa, dan berusaha. Beliau juga mengingatkan bahwa orang yang hebat adalah mereka yang meluangkan waktu untuk beribadah, menjadikan ibadah sebagai bekal untuk menghadapi akhirat.

Bupati Tanah Bumbu, Abah HM Zairullah Azhar, turut hadir dalam acara tersebut. Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kehadiran KH Fakhruddin Nur. Bupati menuturkan bahwa Majelis Lailatul Jumat telah menjadi tradisi selama 22 tahun dan menjadi kegiatan yang sangat dinantikan masyarakat.

“Majelis ini dilaksanakan di Masjid Darul Azhar yang juga berada dalam kompleks Istana Anak Yatim,” ujar Bupati Zairullah.

Bupati juga menyampaikan pencapaian Istana Anak Yatim, yang telah mendukung ratusan anak hingga menempuh pendidikan tinggi di jenjang S1 dan S2. Selain itu, ia memperkenalkan program unggulan seperti Satu Desa Seluruh Masjid (SDSM), yang mendorong generasi muda untuk belajar dan menghafal Al-Quran, serta Gerakan Cuci Kaki Ibu sebagai bentuk penghormatan kepada orang tua.

Program-program ini, menurut Bupati, bertujuan untuk membangun generasi muda yang religius, berbudi pekerti luhur, dan memiliki kecintaan terhadap nilai-nilai keislaman.

Acara berlangsung dengan khidmat hingga selesai, meninggalkan kesan mendalam bagi para jamaah yang hadir.

Share This Article
Leave a Comment